·5 April 2022

8 Tips KPR Rumah untuk Milenial dan Keluarga Muda

·
6 minutes read
8 Tips KPR Rumah untuk Milenial dan Keluarga Muda

Yuk, pilih KPR rumah pertamamu dengan tepat!

Tidak bisa dipungkiri, kini harga tanah semakin hari semakin melambung tinggi. Hal tersebut menjadi momok tersendiri bagi milenial atau pasangan muda.

Konon katanya, anak-anak milenial zaman sekarang dianggap tidak akan mampu membeli rumah, sebab harga tanah dan rumah yang saat ini tidak sebanding dengan pendapatan mereka. Terlebih generasi milenial dianggap sebagai generasi dengan gaya hidup yang boros.

kpr rumah

Souce: pexels.com

Sekarang, ada banyak perbankan yang gencar menawarkan produk Kredit Pemilikan Rumah atau KPR. Tak hanya kepada generasi milenial bahkan mereka juga aktif memasarkan kepada generasi Z. Program KPR ini diharapkan dapat membantu milenial agar dapat membeli rumah dengan cepat.

Dilansir dari gaya.tempo.co dikatakan bahwa menurut Vice President Consumer Loans Bank Mandiri, selama kurun waktu Januari sampai September 2020 lalu, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit rumah perumahan sebesar Rp 4, 1 triliun. Dan pencapaian ini ditopang oleh debitur kalangan milenial hingga 70 persen.

Tips memilih rumah KPR untuk milenial atau keluarga muda

tips kpr rumah untuk anak muda

Source: Pexels.com

Dear milenial, mewujudkan rumah impian bukanlah hal yang mustahil kok. Setelah mengumpulkan uang bertahun-tahun bahkan dalam kurun waktu yang tidak sebentar, tentu kamu ingin mendapatkan hunian impian sesuai dengan harapan, bukan?

Oleh karena itu, pastikan kamu jangan memilih rumah sembarangan dan asal-asalan, ya! Kira-kira apa saja sih hal-hal yang harus kita ketahui sebelum memilih rumah? Yuk simak beberapa tips membeli rumah yang harus kamu perhatikan!

1. Pertama, pahami dahulu kondisi finansial

kpr rumah

Source: unsplash.com

Hal yang paling mendasar yang wajib kamu sadarai penuh adalah mengetahui dengan pasti kondisi finansialmu Disarankan sebelum mengajukan KPR, akan lebih baik jika kamu mendiskusikan terlebih dahulu dengan pihak bank. 

Hitung dengan tepat dan seksama berapa besaran DP juga cicilan per bulan yang harus kamu bayar.  Jika di atas 50 persen, itu artinya nilai utang telah melebihi nilai aset.

bagaimana cara kpr rumah

Source: Pexels.com

Hal ini menunjukkan ketidaksehatan finansial. Jangan terlalu memaksakan bila finansial belum cukup untuk melakukan KPR, gak ada salahnya kok kamu memperbaiki terlebih dulu rasio ini sebelum mengajukan KPR.

Namun jika rasio utang di bawah 50 persen, kemungkinan besar bank akan menerimanya. Lembaga pemberi kredit atau bank bisa saja menyetujui pengajuan KPR dengan nominal cicilan 50 persen dari penghasilan bulanan. Tapi perlu kamu ketahui bahwa cicilan rumah ideal maksimal adalah 35 persen dari penghasilan.

2. Sesuaikan dengan kebutuhan

kpr rumah

Souce: unsplash.com

Secara mendasar, fungsi terpenting dari sebuah rumah adalah untuk tempat berlindung. Karenanya, pilihlah rumah yang menurut kamu nyaman dan dapat memenuhi kebutuhan kamu. Namun, jangan lupa, bahwa membeli rumahpun harus disesuaikan dengan budget yang kamu miliki.

Jika budget tidak terlalu besar, kamu bisa mendapatkan rumah subsidi dengan harga terjangkau. Stt! Ingat! Tips penting membeli rumah subsidi  adalah wajib memastikan legalitas tanah dan reputasi pihak pengembang.

3. Jangan “terjebak” iming-iming bunga rendah

kpr rumah

Souce: pexels.com

Setelah memahami kondisi finansial dan menyesuaikan kebutuhan, salah satu hal paling penting yang harus kamu perhatikan KPR rumah adalah memahami secara gambling bunga KPR.

Terdapat  dua jenis suku bunga KPR yakni tetap atau fix dan mengambang atau floating. Ketahui perbedaan keduanya dengan jeli.

Bunga tetap atau fix merupakan suku bunga yang nilainya dipatok tetap pada tingkat tertentu selama berjalannya masa kredit. Sedangkan bunga floating adalah bunga yang dimungkinkan akan semakin meningkat atau berubah-ubah sesuai aturan suku bunga acuan Bank Indonesia.

tips kpr rumah

Source: Pexels.com

Inilah mengapa kamu harus benar-benar berhati-hati dengan maraknya penawaran KPR rumah murah dengan bunga rendah. Terkadang ada pula penawaran KPR dengan bunga fix rendah namun jangka waktu yang ditetapkan cenderung lebih pendek.

Hal ini tidak menjadi jaminan nantinya cicilan KPR akan lebih murah. Contohnya ketika cicilan dua tahun pertama dengan bunga fix, namun di tahun ketiga diwajibkan untuk membayar cicilan dengan bunga floating. Maka bunga KPR rendah diawal bukanlah solusi.

Cara yang cukup menguntungkan untuk KPR rumah adalah bisa dengan memilih produk KPR yang memberikan suku bunga rendah dengan masa hitungan bunga fix yang panjang.

4. Fasilitas dan lingkungan merupakan aspek penting

kpr rumah

Souce: pexels.com

Selain KPR rumah itu sendiri, memilih keadaan dan situasi di lingkungan sekitar juga penting. Pastinya kamu akan lebih nyaman dengan lingkungan yang bersih dan aman, bukan?  

Jadi, pastikan kamu menghindari rumah yang berada pada lingkungan yang kurang terjaga dan kotor atau tidak bersih. Selain itu kamu juga harus memerhatikan jalan dan keadaan sekitar. Ada baiknya jika kamu memilih KPR rumah dengan akses yang mudah.

5. Rumah adalah investasi jangka panjang

kpr rumah

Source: pexels.com

Seperti kata pepatah, sambal mentelam minum air. Bisnis properti akhir-akhir ini sangat digemari di berbagai wilayah di Indonesia. Ada baiknya jika kamu akan KPR rumah, pikirkan pula bagaimana jangka panjangnya.

Akan lebih baik jika kamu juga memilih rumah dengan prospek bagus untuk kedepannya.

6. Pastikan bukan area bencana

kpr rumah

Source: pexels.com

Salah satu poin penting saat kamu akan membeli KPR rumah adalah harus memahami bagaimana geografi daerah rumah tersebut. Usahakan untuk menghindari rumah yang berada di kawasan rawan bencana.

Biasanya rumah dengan rawan bencana, seperti banjir misalnya akan menawarkan harga lebih rumah. Namun pastikan jangan mudah tergiur. Kamu perlu mempertimbangkannya dengan matang mengenai dampak-dampak yang bisa merugikan kamu nantinya.

BACA JUGA: 3 Tips Beli Rumah sebelum 40-an, Nggak Ada Kata Terlambat!

7. Pastikan legalitas dan pastikan bukan tanah sengketa

Source: pexels.com

Point terpenting dalam membeli KPR rumah adalah ketelitian untuk mengecek legalitas rumah tersebut.

Sekali lagi, jangan mudah tergiur dengan harga murah. Semakin murah harga rumah, kamu juga harus semakin berhati-hati dan jeli dalam mengecek.

Ada baiknya kamu mengecek secara lengkap mulai dari dokumen, legalitas bahkan Riwayat rumah tersebut.

8. KPR bersubsidi

Source: pexels.com

Tips yang terakhir adalah solusi untuk kamu, jika tidak memungkinkan untuk mengumpulkan uang muka untuk membeli rumah melalui KPR.

Misalnya karena penghasilan yang rendah atau di bawah 4 juta rupiah, kamu bisa juga mengajukan pinjaman Kredit Pemilikan Rumah Subsidi. Fasilitas ini diadakan oleh pemerintah bertujuan membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah atau MBR agar bisa memiliki rumah.


Nah itu dia 8 tips yang bisa kamu jadikan landasan untuk memilih KPR rumah. Kira-kira sudah semakin mantab untuk membeli rumah KPR? Rumah idalam seperti apa yang menjadi cita-cita mu? Good Luck ya! Semoga segera cocok mendapatkan rumah impian yang kamu inginkan.

Jangan lupa juga untuk memerhatikan baik-baik hal-hal penting sebelum membeli KPR rumah. Seperti, legalitas dan dokumen, kondisi sekitar, juga suku bunga yang ditawarkan. Pastikan pula kamu memilih rumah yang sesuai dengan kemampuan kamu!

Cari kost di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya dengan fasilitas eksklusif dan harga terjangkau? Rukita pilihan tepat! Rukita memiliki berbagai keistimewaan yang berbeda dari kost biasa lainnya. Yuk, tonton video di atas untuk selengkapnya.

Agar cari kost lebih mudah, gunakan aplikasi Rukita yang bisa kamu download di Play Store atau App Store. Mau tanya-tanya tentang kost Rukita? Bisa hubungi langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477 atau kunjungi www.Rukita.co.

Jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_indo dan Twitter @Rukita_id supaya nggak ketinggalan diskon dan update terkini!

Bagikan artikel ini