·24 April 2022

Ternyata Beda-beda, Kenali Tensi Normal Sesuai Usia Kamu

·
6 minutes read
Ternyata Beda-beda, Kenali Tensi Normal Sesuai Usia Kamu

Berapa tensi normal sesuai usia kamu?

Tekanan darah setiap orang ternyata berbeda-beda. Semakin berumur seseorang, maka akan semakin tinggi kisaran normal tekanan darahnya. Yuk, ketahui soal tekanan darah yang sesuai dengan usia kamu.

Tekanan darah adalah tolak ukur untuk mengetahui seberapa kuat organ jantung memompa darah dan menyalurkan ke seluruh tubuh. Namun, berapakah tekanan darah normal berdasarkan usia?

Tekanan Darah Normal Sesuai Usia

tensi normal sesuai usia

Source: Alodokter

Usia menjadi faktor utama pembeda tekanan darah normal. Tensi dilambangkan dengan dua angka. Angka pada posisi kiri merupakan tekanan darah sistolik, sedangkan angka pada sisi kanan merupakan tekanan saat otot jantung berelaksasi.

Supaya kamu lebih paham, berikut penjelasan mengenai tekanan darah yang normal sesuai dengan usia seseorang.

1. Tekanan darah normal pada usia anak

Source: Pexels

Pada kelompok usia ini, tekanan darah normal dapat dibagi menjadi dua jenis. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa cek berikut ini.

  • Usia anak prasekolah, 3-5 tahun

Batas tekanan darah normal untuk usia ini adalah tekanan sistolik bekisar antara 95-110 mmHg dan tekanan diastolik berkisar antara 56-70 mmHg.

  • Usia sekolah, 6-13 tahun

Pada usia ini, batas tekanan darah normal adalah untuk tekanan sistolik berkisar antara 97-112 mmHg dan tekanan diastolik berkisar antara 57-71 mmHg

2. Tensi normal sesuai usia remaja

tensi normal sesuai usia

Source: Pexels

Memasuki usia remaja, sekitar 13-18 tahun, batas tekanan darah normal yaitu tekanan sistolik berkisar antara 112-128 mmHg dan tekanan diastolik berkisar 66-80 mmHg.

Perbedaan tekanan darah pada batas normal usia remaja dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah tinggi badan, jenis kelamin, dan waktu saat tekanan darah diukur.

3. Tekanan darah normal pada usia dewasa

Source: Pexels

Usia dewasa umumnya memiliki tekanan darah normal antara di atas 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. Tekanan darah tersebut dapat berubah dan naik turun karena disebabkan oleh perbedaan aktivitas fisik dan kondisi emosional yang sedang dialami.

Untuk orang dewasa ibu hamil, perubahan hormonal dapat menyebabkan tekanan darah menjadi lebih rendah. namj 120/80 mmHg untuk hamil justru harus diwaspadai akan risiko preeklamsia.

4. Tensi normal sesuai usia lanjut

tensi normal sesuai usia

Source: Pexels

Untuk usia lanjut (lansia), tekanan darah normal berada pada < 150 mmHg untuk tekanan sistolik dan < 90 mmHg untuk tekanan diastolik. Tekanan darah tersebut memang cenderung lebih tinggi dibanding usia sebelumnya, namun ukuran ini termasuk normal untuk lansia.

Perbedaan tinggi tekanan darah lansia dengan usia muda disebabkan karena pembuluh darah lansia cenderung lebih kaku, sehingga jantung memerlukan tekanan yang lebih tinggi untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Jika seorang lansia memiliki tekanan darah yang rendah, maka ia akan mengalami rasa pusing dan hipotensi ortostatik. Hal tersebut akan menyebabkan resiko jatuh dan cedera.

Tekanan Darah yang Nggak Normal (Rendah atau Tinggi)

Tekanan darah rendah atau tinggi termasuk tekanan darah yang nggak normal. Jika tensi kamu nggak normal, dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Apa saja gangguan kesehatan yang berhubungan dengan penyaki

1. Tekanan darah rendah (hipotensi)

Source: Lifepack

Tekanan darah rendah atau hipotensi dapat terjadi jika memiliki tekanan darah di bawah 90/60 mmHg.

Tekanan darah rendah dapat menimbulkan rasa pusing secara tiba-tiba jika berubah postur, seperti dari duduk kemudian berdiri tegak. Jika seseorang terkena tekanan darah rendah, maka tubuhnya akan mudah terasa lemah, berisiko pingsan, bahkan hingga syok.

BACA JUGA: 9 Penyebab Darah Rendah | Waspada sebelum Terlambat!

2. Tekanan darah tinggi (hipertensi)

tensi normal sesuai usia

Source: Hermina Hospitals

Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menimbulkan banyak resiko penyakit, seperti serangan jantung, stroke, gagal jantung, gagal ginjal, gangguan penglihatan, demensia, dan disfungsi efeksi.

Berdasarkan info Kementerian Kesehatan, tekanan darah tinggi menurut JNC VII seperti berikut ini.

  • Pre Hipertensi: 120-139 mmHg (tekanan sistolik) / < 80-89 mmHg (tekanan diastolik)
  • Hipertensi Tingkat 1: 140-159 mmHg (tekanan sistolik) / 90-99 mmHg (tekanan diastolik)
  • Hipertensi Tingkat 2: > 160 mmHg (tekanan sistolik) / > 100 mmHg (tekanan diastolik)
  • Krisis Hipertensi: 180 mmHg (tekanan sistolik) / > 120 mmHg (tekanan diastolik)

BACA JUGA: Kenali 5 Fakta Diet DASH, Cara Sehat Turunkan Berat Badan untuk Hipertensi

Cara Menjaga Tensi Normal

Agar nggak terjadi penyakit yang tak kamu inginkan, kamu dapat menjaga tekanan darah normal dengan cara sebagai berikut.

1. Mengonsumsi garam dengan takaran seimbang

Source: detikFood

Pada dasarnya, manusia hanya membutuhkan 500 mg garam per hari untuk menjaga tensi normal.

Jika seseorang mengonsumsi garam lebih dari batas wajar, maka dapat menyebabkan tekanan darah meningkat. Tekanan darah meningkat dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti hipertensi, stroke, hingga penyakit jantung.

2. Tenangkan pikiran dan hindari stress

tensi normal sesuai usia

Source: Halodoc

Mengurangi rasa stress dapat menormalkan tekanan darah. Kamu dapat belajar teknik pernapasan atau relaksasi sebagai upaya untuk menghindari rasa stress.

Selain itu, mengatur pikiran untuk selalu positif juga dapat membantu tekanan darah agar tetap normal.

3. Rajin aktivitas fisik atau berolahraga

Source: Halodoc

Rajin melakukan aktivitas fisik dapat merangsang tubuh kamu untuk memproduksi asam nitrat.

Asam nitrat dapat berfungsi untuk mengurangi tekanan darah dengan cara membantu pembuluh dara terbuka. Selain itu, dengan berolahraga kamu juga dapat membakar kolesterol jahat pada tubuh yang dapat menyebabkan obesitas.

Rajin melakukan aktivitas fisik atau berolahraga, tubuh akan terasa lebih ringan dan menyegarkan.

4. Sisihkan waktu istirahat yang cukup

tensi normal sesuai usia

Source: KlikDokter

Tubuh membutuhkan istirahat yang cukup. Memiliki kualitas tidur yang baik, kesehatan jantung dan pembuluh darah dapat terjaga.

Selain itu, kamu perlu mejantung dan pembuluh darah yang sehat dapat menetralkan tekanan darah menjadi normal.

5. Kurangi konsumsi alkohol berlebih dan berhenti merokok

tensi normal sesuai usia

Source: unsplash.com

Salah satu penyebab tekanan darah tinggi adalah sering mengonsumsi alkohol dan perokok aktif. Terlalu sering minum alkohol dan merokok dapat menyebabkan hipertensi, stroke, dan penyakit jantung.

Untuk kembali menormalkan tekanan darah, kamu dapat mengurangi konsumsi alkohol dan berhenti merokok. 


Tekanan darah memang harus dijaga dan dipantau secara berkala. Gunanya untuk mencegah terjadinya penyakit tekanan darah rendah (hipotensi) maupun tekanan darah tinggi (hipertensi).

Hal ini disebabkan karena kedua jenis penyakit tersebut tidak bergejala, sehingga dikhawatirkan jika tak dipantau secara berkala, dapat menumbuhkan berbagai macam komplikasi. Kamu dapat memeriksa tekanan darah secara mandiri. Jika tekanan darah terlihat nggak normal, segera konsultasikan ke dokter.

Punya tips lainnya untuk menjaga tensi agar selalu normal? Share di kolom komentar, ya.

Cari kost yang strategis dengan fasilitas setara apartemen? Rukita pilihan tepat! Dengan harga sewa mulai 1 juta, kamu sudah bisa menikmati kost eksklusif #SenyamanDiRumah. Kost Rukita bisa kamu temui di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya, lho!

Yuk, temukan kost idamanmu dengan unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.Rukita.co.

Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!

Bagikan artikel ini