·22 October 2023

Mengenal Penyakit Tuberkulosis: Pengertian, Faktor Penyebab, dan Gejalanya

·
5 minutes read
Mengenal Penyakit Tuberkulosis: Pengertian, Faktor Penyebab, dan Gejalanya

Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit berbahaya yang dapat mengganggu pernapasan

Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit berbahaya yang diidap banyak orang di Indonesia. Data tahun 2019 menunjukkan bahwa terdapat sekitar 845.000 penderita penyakit yang menyerang paru ini.

Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa itu penyakit tuberkulosis. Pasalnya, penyakit ini dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik.

Namun begitu, dengan pengetahuan yang mendalam, penyakit ini juga pastinya masih bisa disembuhkan dan dicegah. Yuk, cari tahu lebih dalam mengenai tuberkulosis melalui artikel berikut ini!

Info wajib baca: Penyakit Kelenjar Tiroid: Kenali Jenis, Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya!

Apa Itu Tuberkulosis?

tuberkulosis

Source: SINDONews.com

Tuberkulosis, yang sering disingkat menjadi TBC, adalah sebuah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini umumnya mempengaruhi paru-paru dan oleh karena itu sering disebut sebagai TB paru.

Tuberkulosis paru dapat menyebabkan berbagai gangguan pernapasan seperti batuk kronis, sesak napas, serta gejala lain seperti berkeringat di malam hari dan demam. Pengobatan TBC biasanya memakan waktu berbulan-bulan dan melibatkan rencana pengobatan yang ketat untuk menghindari perkembangan resistensi terhadap antibiotik.

Ketika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, TBC dapat berakibat fatal. Selain mengenai paru-paru, bakteri Mycobacterium tuberculosis juga dapat menyerang organ tubuh lain seperti ginjal, tulang, sendi, kelenjar getah bening, atau selaput otak.

Nah, kondisi kemudian disebut juga dengan TB ekstra paru. Di Indonesia, TBC menjadi salah satu permasalahan kesehatan yang signifikan, dengan negara ini menduduki peringkat ketiga tertinggi dalam jumlah kasus TBC di dunia, setelah India dan Cina.

Info wajib baca: Kenapa Dada Terasa Sakit Tiba-tiba? Bisa Jadi dari 7 Penyebab Ini

Penyebab Terjadinya Tuberkulosis

tuberkulosis

Source: Sukabumiupdate

Penyakit tuberkulosis bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini menular melalui percikan air liur saat seseorang yang terinfeksi batuk, bersin, bicara, tertawa, atau bernyanyi.

Namun, perlu dicatat bahwa TBC tidak menular dengan mudah seperti pilek atau flu. Untuk terinfeksi TBC, seseorang perlu berkontak dekat dengan penderita TBC selama beberapa jam.

Selain itu, tidak semua penderita TBC mampu menularkan penyakit ini. Anak-anak yang mengidap TBC, misalnya, tidak dapat menularkannya kepada anak-anak lain atau orang dewasa. 

Selama tahun 1980-an, terjadi peningkatan kasus TBC yang signifikan, terutama akibat infeksi HIV. Penderita HIV lebih rentan terhadap TBC. Penyebabnya adalah mekanisme penurunan daya tahan tubuh yang menyertainya.

Penderita HIV memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, sehingga lebih mudah terinfeksi oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Inilah sebabnya mengapa TBC dan HIV sering kali terkait erat.

Kombinasi kedua penyakit ini dapat memperburuk prognosis dan pengobatan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kekebalan tubuh dan mengikuti pengobatan yang tepat jika seseorang mengidap HIV dan terinfeksi TBC secara bersamaan.

Salah satu alasan mengapa TBC menjadi salah satu penyebab kematian terbesar adalah karena adanya strain bakteri TBC yang resisten terhadap obat-obatan. Hal ini terjadi ketika pengobatan TBC tidak sesuai dengan petunjuk medis atau penderita tidak menyelesaikan seluruh rangkaian pengobatan.

Ketika antibiotik tidak berhasil membunuh seluruh bakteri yang menjadi targetnya, maka bakteri tersebut dapat menjadi resisten terhadap obat-obatan tersebut. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjalani pengobatan TBC sesuai dengan petunjuk medis dan untuk menyelesaikannya hingga akhir.

Gejala Tuberkulosis

Source: generasimaju.co.id

Gejala TBC dapat sangat bervariasi tergantung pada jenis infeksi yang terjadi. Ada dua jenis utama TBC, yaitu:

1. TBC laten

Pada jenis TBC ini, bakteri berada dalam keadaan tidak aktif, dan penderita tidak mengalami gejala apa pun. Kondisi ini bersifat tidak menular, tetapi pengobatan TBC tetap diperlukan untuk mencegah perkembangan menjadi TBC aktif.

Info wajib baca: Apakah Batuk Berdarah Berbahaya? Ini Penyebab dan Cara Mengobatinya

2. TBC aktif

Bakteri TBC menjadi aktif dan menyebabkan gejala setelah infeksi. Gejala yang umum terkait dengan TBC aktif meliputi:

  • Gejala batuk yang terus berlangsung selama lebih dari tiga minggu.
  • Batuk dengan dahak atau bahkan darah.
  • Nyeri dada.
  • Penurunan berat badan.
  • Kelelahan.
  • Demam.
  • Berkeringat di malam hari.
  • Panas dingin.
  • Kehilangan selera makan.

Jika organ tubuh lain terinfeksi, gejala dan tanda TBC dapat bervariasi tergantung pada organ yang terkena. Misalnya, TBC di tulang belakang dapat menyebabkan sakit punggung, sementara TBC di ginjal dapat menyebabkan urine berdarah. 

Pengobatan TBC

Pengobatan TBC melibatkan penggunaan obat-obatan yang sesuai dosis dan diresepkan oleh dokter. Beberapa jenis obat yang sering digunakan untuk mengatasi TBC adalah rifampicin dan ethambutol.

Sebagai catatan, pengobatan ini harus dijalani secara disiplin sesuai dengan petunjuk medis, dan seringkali memakan waktu berbulan-bulan. Pencegahan TBC dapat dilakukan dengan memberikan vaksin BCG, yang disarankan diberikan kepada bayi sebelum berusia 2 bulan.

Selain itu, tindakan pencegahan juga termasuk menghindari kontak dengan orang-orang yang sedang sakit dan menggunakan masker saat berada di tempat-tempat ramai. Pencegahan dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk mengendalikan penyebaran TBC dan mengurangi dampaknya pada individu dan masyarakat secara keseluruhan.

Artikel menarik lainnya:


Nah, itulah beberapa hal yang perlu kamu tahu mengenai tuberkulosis. Bagaimana menurutmu? Apakah ada informasi penting lainnya mengenai penyakit ini yang penting untuk dibahas? Yuk, tulis di kolom komentar!

Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Atau ingin sewa kost khusus untuk kost putra dan kost putri? Cek di Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit hunian dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti di kost bandung, kost surabaya, kost jogja, dan beberapa kost di kota lainnya.

Ada juga pilihan kost lainnya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Mulai dari kost khusus putra/putri, kost pet friendly, hingga kost yang dilengkapi dengan rooftop.

Ingin cari kost lainnya yang memiliki fasilitas lengkap dengan harga murah? Yuk, langsung aja cek unitnya di infokost.id. Ada banyak kost murah yang pastinya sesuai dengan kebutuhanmu!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indo, Twitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya!

Bagikan artikel ini