·15 April 2022

5 Efek Vaksin Sinovac pada Tubuh dan Cara Mengatasinya

·
6 minutes read
5 Efek Vaksin Sinovac pada Tubuh dan Cara Mengatasinya

Ini beberapa efek caksin Sinovac yang perlu kamu tahu!

Vaksin adalah zat atau senyawa yang digunakan untuk membentuk kekebalan tubuh dari suatu penyakit atau virus. Saat ini kita tengah diwajibkan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 di antaranya, Sinovac, Astrazeneca, Pfizer, dan Moderna.

Covid-19 merupakan virus yang melanda seluruh dunia hingga kita perlu menjalankan gaya hidup baru atau new normal dengan menggunakan masker setiap saat. Vaksin dari virus ini baru hadir setelah kurang lebih satu tahun virus melanda. Jenis vaksin pertama yang datang ke Indonesia adalah Sinovac.

Sekilas Mengenai Vaksin Sinovac

Source: CNBC

Sinovac/CoronaVac merupakan vaksin berisi virus SARS-CoV-2 nonaktif, alumunium hidroksida, larutan fosfat, dan garam natrium klorida. Pemberian vaksin Sinovac ke dalam tubuh seseorang dapat merangsang kekebalan tubuh atau pembentukan sistem imun dari virus SARS-CoV-2 agar tidak mudah terinfeksi Covid-19.

Vaksin Sinovac ialah hasil produksi dan pengembangan dari Sinovac Biotech Ltd yang merupakan perusahaan biofarmasi di China. Vaksin ini telah teruji klinis hingga tahap 3 di beberapa negara seperti Brazil, Indonesia, dan Turki.

Di Indonesia, vaksin Sinovac memiliki efektivitas mencapai 65,3% dan telah mendapatkan izin dari BPOM Indonesia.

efek samping vaksin

Source: Pexels.com

Dari segi perawatan, vaksin Sinovac lebih mudah dibandingkan jenis vaksin lainnya. Vaksin ini bisa disimpan di dalam suhu 2-8 derajat celcius agar tidak rusak. Hal ini tentu lebih mudah dan murah dibanding vaksin Pfizer yang butuh perlakuan khusus.

Jenis vaksin ini diberikan kepada anak-anak, dewasa, dan lansia mulai dari usia 6 tahun hingga 60 tahun ke atas. Masing-masing mendapatkan dosis sebanyak 2 kali.

efek samping sinovac

Source: Pexels.com

Bagi orang berusia 18-59 tahun vaksin diberikan 2 kali dengan dosis 0,5 ml dan jarak pemberian selama 14 hari. Sementara itu, bagi anak-anak usia 6-17 tahun mendapat dosis sama dengan jarak 1 bulan

. Bagi lansia usia 60 tahun ke atas, vaksin Sinovac diberikan sebanyak 2 kali dengan dosis 0,5 ml serta jarak pemberian selama 28 hari.

Bagaimana efek dari penerimaan vaksin Sinovac? Ketahui lewat artikel ini, yuk!

BACA JUGA: Mudah! Ini 3 Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19 di PeduliLindungi

Efek Pemberian Vaksin Sinovac ke Tubuh

Source: Inspira Health

Setiap jenis vaksin dipercaya memiliki efek samping ke dalam tubuh. Efek yang dirasakan bisa berbeda-beda pada tiap orang tergantung pada kondisi kesehatan saat menerima vaksin. Berikut merupakan beberapa efek yang mungkin kamu rasakan setelah mendapatkan vaksin Sinovac.

1. Pegal-pegal pada bagian yang disuntik

efek vaksin sinovac

Source: Okezone

Rangsangan tubuh terhadap sel-sel yang membangun imunitas dari virus kebanyakan membuat nyeri otot dan sendi. Dalam konteks ini, badan terasa pegal seperti habis melakukan aktivitas berat.

Hal ini sangat wajar dialami oleh seseorang terutama setelah selesai melaksanakan vaksin. Efek tersebut menandakan bahwa vaksin sedang bekerja membangun imun.

Efek atau reaksi pegal kebanyakan disertai dengan badan lemas. Namun, hal ini wajar dan hanya berlangsung selama 1-2 hari.

2. Bengkak di area bekas suntik

efek vaksin sinovac

Source: Mayo Clinic

Nyeri dan bengkak jadi salah satu efek samping yang umum dialami setelah menerima vaksin. Bagian atau lokasi penyuntikan biasanya terlihat bengkak dan sedikit mengalami kemerahan. Biasanya efek ini disebut dengan reaksi lokal.

Penyebabnya ialah bekas suntik yang dilakukan di bagian jaringan otot lengan. Akan tetapi, pegal dan nyeri hanya bertahan sementara. Biasanya efek ini berlangsung selama 2-3 hari setelah suntik vaksin.

3. Demam

efek vaksin sinovac - demam

Source: Doctor Insta

Pernahkah kamu mendapatkan paracetamol setelah selesai suntik vaksin untuk covid-19? Biasanya dokter memberikan obat ini untuk berjaga-jaga apabila nanti efek dari vaksin mengakibatkan demam.

Efek demam bisa terjadi pada seseorang setelah vaksin karena reaksi dari imun tubuh untuk membentuk antibodi pencegah covid-19. Apabila kamu menderita demam setelah vaksin, demam akan berangsur menurun selama 1-2 hari saja. Jadi, kamu tidak perlu khawatir ya karena ini normal.

4. Pusing serta sakit kepala

efek vaksin sinovac - pusing sakit kepala

Source: NDTV

Pusing dan sakit kepala jadi reaksi paling umum yang dialami banyak orang setelah mendapatkan vaksin. Namun, kamu tidak perlu mengkhawatirkan secara berlebih karena pusing dan sakit kepala bisa diredakan dengan meminum obat pereda nyeri.

5. Mual dan muntah

Source: KlikDokter

Merasa mual dan ingin muntah selepas vaksin? Meski sedikit orang yang mengalami ini, tetapi rasa mual dan ingin muntah selepas vaksin masih dapat dikategorikan sebagai efek samping yang wajar.

Ketika kamu mengalami ini, bisa jadi pertanda tubuh bereaksi terhadap vaksin yang diberikan untuk membentuk sistem kekebalan dari covid-19.

Meminimalisir perasaan mual dan muntah bisa dilakukan dengan memastikan tubuh selalu terhidrasi. Kamu bisa meminum air putih lebih sering untuk mengurangi efek ini.

BACA JUGA: Beda Gejala Covid-19 Sebelum Vaksin, Satu Dosis Vaksin, dan Vaksinasi Lengkap

Cara Mengatasi Efek Samping Vaksin Sinovac

Source: ABCNews

Merasakan efek samping setelah vaksin adalah hal wajar. Kamu tak perlu takut atau khawatir berlebihan selama efeknya masih seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Biasanya, untuk meminimalisir efek setelah vaksin kamu perlu beristirahat dengan cukup.

Apabila kamu merasa efek dari vaksin ini mengganggu aktivitas harian, Rukita ada tips mudah untuk mengatasi efek samping vaksin Sinovac. Di antaranya melalui hal-hal berikut ini, nih!

  • Memberikan kompres dingin selama 15 menit di bagian lengan yang disuntik untuk meredakan bengkak serta nyeri.
  • Makan sebelum dan setelah vaksin agar badan tidak terlalu lemas.
  • Banyak minum air putih.
  • Mengonsumsi obat pereda nyeri sesuai anjuran dokter.
  • Beristirahat dan tidak terlalu banyak beraktivitas setelah vaksin. Pastikan kamu tidur selama 7-8 jam agar keesokan harinya badan bisa lebih segar.

Sementara itu, kalau kamu merasa efek dari vaksin Sinovac ini terlalu berlebihan dan bertahan dalam waktu lama. Kamu bisa segera konsultasikan keluhan tersebut ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat.


Nah, itu dia beberapa efek vaksin Sinovac yang mungkin kamu rasakan setelah vaksin. Walaupun memiliki efek samping, menerima vaksin merupakan upaya preventif agar kamu bisa meminimalisir gejala dari virus covid-19.

Kamu sendiri sudah vaksin belum dan sampai dosis berapa? Ceritain juga yuk gejala apa yang dialami setelah vaksin. Beri komentar kamu di bawah, ya!

Cari kost dengan fasilitas eksklusif dengan desain aesthetic? Rukita pilihan tepat! Kost Rukita akan membuatmu merasa #SenyamanDiRumah dengan fasilitasnya dan lokasi yang strategis.

Khawatir soal harga? Tenang aja! Meski ada fasilitas lengkap dan keamanan yang juara, kost coliving Rukita punya harga sewa terjangkau. Mulai dari 1 jutaan aja kamu bisa dapet kost keren. Nah, kost Rukita ini tersedia di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.

Yuk, ketahui apa saja keunggulan kost Rukita dibanding kost lainnya di video atas!

Agar cari kost lebih mudah, gunakan aplikasi Rukita yang bisa kamu download di Play Store atau App Store. Mau tanya-tanya tentang kost Rukita? Bisa hubungi langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477 atau kunjungi www.Rukita.co.

Jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_indo dan Twitter @Rukita_id supaya nggak ketinggalan promo diskon dan update terkini!

Bagikan artikel ini