Waspada! Hilang Nafsu Makan jadi Ciri-Ciri Lambung Bermasalah

Beberapa hal ini bisa jadi ciri-ciri lambung bermasalah!

Ciri-ciri lambung bermasalah jadi salah satu hal yang harus diwaspadai oleh kamu, apa lagi yang suka telat makan tanpa sengaja, atau mungkin stress karena banyak pikiran dan sering begadang, ditambah makan makanan pedas! Hayo, siapa yang barusan disebutin? Ngacung!

Selain ciri asam lambung naik, ciri-ciri lambung bermasalah berikut ini juga patut kamu waspadai. Karena ciri-ciri berikut ini jadi pertanda awal kalau ada yang salah dengan lambungmu. Simak sampai selesai, ya!

Ciri-Ciri Lambung Bermasalah yang Harus Diwaspadai

Untuk menghindari masalah lambung yang lebih serius kedepannya, penting untuk kita mengetahui ciri-ciri lambung bermasalah yang harus kita waspadai sebelum terkena penyakit yang lebih parah seperti maag dan tukak lambung.

1. Ciri-ciri lambung bermasalah, nyeri atau ketidaknyamanan pada perut

Salah satu gejala utama masalah lambung adalah rasa nyeri atau ketidaknyamanan di daerah perut bagian atas. Rasa nyeri ini dapat bervariasi mulai dari rasa terbakar hingga perasaan tertekan.

2. Mulas atau kembung, serta mual dan muntah

Rasa mulas atau perut kembung seringkali dapat mengindikasikan masalah lambung. Gas yang terperangkap dalam lambung dapat menyebabkan perut terasa penuh dan kembung.

Rasa mual atau keinginan untuk muntah juga dapat menjadi tanda bahwa ada masalah dengan lambung. Ini dapat terjadi saat lambung kosong atau bahkan setelah makan sekalipun. Mual ini disebabkan oleh lambung yang lecet ditambah dengan asam lambung yang naik.

3. Ciri-ciri lambung bermasalah, nyeri saat makan serta hilang nafsu makan

Beberapa orang dengan masalah lambung mungkin mengalami nyeri atau ketidaknyamanan khususnya setelah makan. Ini bisa menjadi tanda bahwa lambung mengalami kesulitan mencerna makanan.

Dengan munculnya rasa nyeri dan juga perasaan mual sebelumnya, nafsu makan orang dengan lambung yang bermasalah juga cenderung berkurang, atau bahkan sampai kehilangan nafsu makan.

4. Heartburn

Identik dengan gejala penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD), tidak menutup kemungkinan  jika kondisi ini juga termasuk salah satu gejala di mana lambung kamu mengalami luka.

Jika sensasi terbakar di dada mulai mereda hanya dengan minum beberapa gelas air atau obat antasida, kondisi ini bisa jadi belum masuk pada tahap yang terlalu mengkhawatirkan. Lain halnya apabila heartburn terus terjadi meskipun telah mengonsumsi obat atau makanan tertentu, maka bisa jadi ini pertanda adanya luka pada dinding lambung yang harus segera diatasi.

5. Ciri-ciri lambung bermasalah, sakit di dada

Beberapa orang dengan masalah lambung mungkin mengalami rasa sakit di dada, yang terkadang dapat disalahartikan sebagai masalah jantung. Ini sering kali merupakan rasa terbakar (heartburn) yang muncul karena asam lambung naik ke kerongkongan.

Baca juga: 10 Buah yang Cocok sebagai Bahan Jus untuk Penderita Asam Lambung

Apa Beda Maag dan Tukak Lambung?

Di awal disebutkan kalau siri-siri lambung bermasalah tadi bisa jadi awal masalah dari GERD atau yang lebih parah, tukak lambung. Meskipun sama-sama menyerang bagian lambung, ternyata kedua penyakit ini berbeda, apa, sih, bedanya?

1. Penyebab

Maag dan tukak lambung memiliki penyebab yang berbeda satu sama lain. Untuk maag sendiri disebabkan oleh iritasi pada lambung karena gangguan muntah kronis, penggunaan alkohol berlebihan, muntah yang kronis, stres, hingga mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Maag juga bisa jadi disebabkan oleh bakteri dan infeksi, seperti refluks empedu, infeksi bakteri H. pylori, dan anemia pernisiosa. Gangguan ini harus segera diatasi agar tidak semakin parah dan meningkatkan terjadinya kanker perut.

Sedangkan untuk tukak lambung, paling umum terjadi akibat infeksi yang disebabkan oleh bakteri H. pylori. Bakteri ini dapat hidup dan berkembang biak pada lapisan mukosa yang berguna untuk melindungi jaringan pelapis lambung dan usus kecil. Karena pelapis lambung tersebut semakin sedikit, bakteri dengan mudah menyerang dan menimbulkan penyakit.

2. Gejala

Perbedaan lain dari kedua penyakit yang menyerang lambung ini adalah gejala yang ditimbulkan. Gejala yang ditimbulkan oleh maag sendiri antara lain:

• Mengalami radang perut.
• Mengidap mual dan muntah.
• Perut kembung dan terasa sakit.
• Terjadinya gangguan pencernaan.
• Perasaan terbakar saat waktu makan atau malam hari.
• Cegukan.
• Keluarnya darah saat buang air besar.

Sedangkan untuk gejala yang ditimbulkan oleh penyakit tukak lambung sendiri hampir sama, namun ada beberapa yang membedakannya dengan maag, yaitu:

• Perut yang terasa sakit.
• Mengalami gangguan pencernaan atau dispepsia.
• Merasakan kembung dan kenyang.
• Kerap bersendawa dan regurgitasi.
• Masih merasa sangat lapar meski baru makan.

Baca juga: Mengenal Fakta Menarik Ranitidine HCL, Obat untuk Asam Lambung

Cara Mencegah Lambung Bermasalah

Pernah dengar istilah “lebih baik mencegah daripada mengobati”? Nah, kamu harus terapkan istilah itu sebelum terjadi masalah yang lebih lanjut pada sistem pencernaanmu kedepannya. Beberapa cara mencegah lambung bermasalah yang bisa kamu lakukan adalah:

• Makan secara teratur. Hindari makan dalam porsi besar. Lebih baik makan dalam porsi kecil tetapi lebih sering.
• Hindari makanan pedas dan berlemak. Makanan pedas dan berlemak dapat merangsang produksi asam lambung, sehingga sebaiknya dihindari.
• Perhatikan jenis makanan. Hindari minuman atau makanan pantangan asam lambung, seperti kopi, alkohol, cokelat, dan minuman berkafein.
• Hindari makan sebelum tidur. Cobalah untuk tidak makan atau minum setidaknya 2-3 jam sebelum tidur.
• Hindari merokok. Merokok dapat meningkatkan produksi asam lambung dan merusak lapisan pelindung lambung.
• Kontrol berat badan. Kegemukan dapat meningkatkan tekanan pada perut dan meningkatkan risiko refluks asam.
• Olahraga teratur. Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi gejala dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
• Teknik relaksasi. Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengelola stres.
• Waktu tidur yang cukup. Kurang tidur dapat meningkatkan produksi asam lambung, jadi pastikan Anda mendapatkan cukup tidur setiap malam.
• Minum air teratur. Air bisa membantu meredakan gejala dan menjaga lendir lambung tetap cair.

Artikel menarik lainnya:

• Asam Lambung Naik? 9 Jenis Minuman Ini Bisa Membantu Meredakannya
• 7 Obat Maag Alami untuk Meredakan Gejala Asam Lambung
• 9 Manfaat Beras Merah untuk Kesehatan Tubuh

---

Nah, kalau udah simak tadi ciri-ciri lambung bermasalah dan cara mencegahnya, kamu jangan cuma berfokus sama permasalahan lambung tapi cegah juga sedini mungkin, ya. Pencegahan mana aja yang udah kamu lakuin, nih?

Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Atau ingin sewa kost khusus untuk kost putra dan kost putri? Cek di Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit hunian dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti di kost bandung, kost surabaya, kost jogja, dan beberapa kost di kota lainnya.

Ada juga pilihan kost lainnya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Mulai dari kost khusus putra/putri, kost pet friendly, hingga kost yang dilengkapi dengan rooftop.

Ingin cari kost lainnya yang memiliki fasilitas lengkap dengan harga murah? Yuk, langsung aja cek unitnya di infokost.id. Ada banyak kost murah yang pastinya sesuai dengan kebutuhanmu!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indo, Twitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya!