·22 April 2024

Barang Rusak di Kost? 5 Pencegahan Ini Wajib Dilakukan oleh Pemilik Kost

·
7 minutes read
Barang Rusak di Kost? 5 Pencegahan Ini Wajib Dilakukan oleh Pemilik Kost

Cek di sini tanggung jawab penghuni dan pemilik kost soal barang rusak.

Sebagai pemilik kost tentu Anda sudah paham bahwa tidak semua penghuni bisa dipercaya dan mau bertanggung jawab. Mungkin Anda sudah mengalami harus mengganti aset-aset kost berkali-kali sepeninggal penghuni meninggalkannya.

Nah, untuk mencegah kejadian serupa, Anda bisa meminimaliasi kerusakan pada aset tersebut dengan melakukan beberapa hal berikut. Yuk, langsung cek selengkapnya di sini!

Baca Juga: 15 Fasilitas Kost Paling Dicari oleh Calon Penghuni

Tips Cegah Barang Rusak di Kost

Saat ini kost fully furnished banyak dicari oleh pekerja kantoran maupun mahasiswa yang merantau ke berbagai kota. Namun, belum tentu penghuni kost mau menjaga bahkan bertanggung jawab terhadap fasilitas yang Anda tawarkan tersebut. Untuk mencegah barang rusak di kost Anda, coba lakukan beberapa langkah berikut:

1. Surat perjanjian

Mencegah selalu lebih baik daripada memperbaiki barang rusak. Oleh karena itu, buatlah klausa khusus mengenai hak dan tanggung jawab penyewa terkait barang-barang yang ada di kost Anda. Masukkan juga soal deposit yang mengikat penghuni kost apabila terjadi kerusakan barang selama menyewa kost. Cara ini secara tidak langsung mengajak mereka untuk merawat barang-barang di kost-kostan.

Pemilik kost secara legalitas boleh mengumpulkan deposit sebagai proteksi dari penipuan. Saat masa sewa berakhir uang deposit ini bisa dikembalikan secarab utuh, asalkan penghuni tidak melakukan hal-hal yang merusak barang-barang di lingkungan kost serta merugikan pemilik kost dari segi finansial. Oleh karena itu, penting mengomunikasikan kerusakan barang antara penghuni dan pemilik kost sesegera mungkin agar ada win-win solution bagi kedua belah pihak.

2. Budget untuk perawatan

Source: LinkedIn

Dalam menjalankan bisnis kost, Anda wajib mengalokasikan biaya perawatan atau maintenance fee yang mencakup perawatan bangunan dan fasilitas agar bisa digunakan dalam jangka panjang. Berikut budget yang harus siapkan oleh pemilik kost:

  • Perbaikan dan renovasi: Biaya untuk memperbaiki kerusakan, mengecat ulang, dan melakukan renovasi untuk menjaga kondisi bangunan dan fasilitas kost tetap baik.
  • Perawatan instalasi: Biaya untuk memelihara instalasi listrik, air, dan sanitasi agar berfungsi dengan baik dan aman.
  • Kebersihan: Biaya untuk membersihkan area umum, kamar kost, dan halaman secara rutin.
  • Pengendalian hama: Biaya untuk mencegah dan membasmi hama seperti serangga, tikus, dan kecoa.
  • Perawatan taman dan lanskap: Biaya untuk memelihara taman, halaman, dan tanaman hias di sekitar kost.
  • Perbaikan dan penggantian perabotan: Biaya untuk memperbaiki atau mengganti furnitur yang rusak atau usang, seperti kasur, kursi, meja, dan lemari.
  • Perawatan peralatan: Biaya untuk memelihara peralatan elektronik dan non-elektronik, seperti AC, kipas angin, kulkas, dan mesin cuci.
  • Peralatan kebersihan: Biaya untuk membeli dan mengganti peralatan kebersihan seperti sapu, pel, dan kain lap.

Di sisi lain, ada juga biaya operasional yang sebenarnya bisa ditanggung oleh penghuni kost, di antaranya:

  • Listrik: Biaya tagihan listrik untuk penerangan, AC, dan peralatan elektronik di kost. Anda bisa charge biaya ekstra apabila peghuni kost membawa banyak barang elektronik yang berpotensi menyedot daya listrik.
  • Air: Biaya tagihan air untuk penggunaan air di kamar mandi, dapur, dan area umum. Untuk tagihan air Anda bisa masukkan langsung ke dalam harga sewa kost bulanan.
  • Sampah: Biaya untuk pengangkutan dan pembuangan sampah dari kost.
  • Internet: Biaya untuk menyediakan akses internet bagi penghuni kost.

Penting bagi pemilik kost untuk memperhitungkan semua biaya perawatan di atas saat membuat anggaran dan menentukan harga sewa kost. Mengelola biaya perawatan secara efektif dapat membantu menjaga profitabilitas bisnis kost dan memastikan kepuasan penghuni.

3. Inspeksi berkala

Secara rutin Anda juga harus melakukan inspeksi pada bangunan demi mencegah barang rusak di lingkungan kost. Pendekatan proaktif ini akan meminimalisasi kerusakan sekaligus membengkaknya biaya perbaikan.

4. Tangani komplain

Saat terjadi kerusakan barang di kost, misalnya AC yang kurang dingin atau kebocoran di dalam kamar, tentu saja Anda harus menanganinya sesegera mungkin. Pasalnya, semakin ditunda justru berpotensi merusak inventaris kost-kostan Anda sendiri. Rugi, dong!

5. Buat catatan

Jangan lupa catat secara mendetail segala bentuk komplain, perbaikan yang di-request oleh penghuni, aktivitas yang berhubungan dengan perawatan bangunan kost, hingga biaya yang dikeluarkan. Hal ini membantu Anda mengkalkulasi biaya dan kerusakan properti di masa depan untuk membuat keputusan yang tepat.

Baca Juga: 5 Cara Tepat Atasi Masalah Penghuni Kost yang Kabur

Trik Menangani Barang Rusak untuk Pemilik Kost

Source: IndiaMART

Apa saja barang rusak yang menjadi tanggung jawab pemilik kost dan harus segera ditangani? Anda bisa cek daftarnya di bawah ini.

1. Atap bocor

Awalnya mungkin atap bocor hanya berupa rembesan di plafon. Namun, kalau dibiarkan kerusakannya bisa meluas.

Solusi: Memanggil tukang untuk mencari titik penyebab kebocoran dan melakukan perbaikan secepatnya, terutama jika atap bocor ini terjadi di musim hujan.

2. Kamar mandi

Biasanya barang rusak di kamar mandi meliputi pipa bocor atau toilet mampet.

Solusi: Anda bisa memperbaikinya sendiri jika memang memiliki pengetahuan soal pipa dan sumbatan toilet tersebut. Namun, jika tidak paham sebaiknya langsung memanggil tukang.

3. AC tidak dingin

Masalah ini bisa jadi sering dikeluhkan oleh penghuni kost. Beberapa penyebab AC nggak dingin adalah filter kotor hingga kehabisan freon.

Solusi: Kecuali AC tidak menyala karena remote habis baterai, masalah kurang dingin hingga AC rusak hanya bisa ditangani oleh ahlinya.

4. Kelistrikan

Masalah listrik yang tiba-tiba suka turun —kecuali ada pemadaman PLN —juga harus diwaspadai untuk keamanan jangka panjang.

Solusi: Anda bisa panggil PLN sebagai petugas berwenang untuk memeriksa soal kelistrikan ini secara aman.

Tanggung Jawab Penghuni Vs Pemilik Kost Soal Barang Rusak

Terkait kerusakan di lingkungan kost, kadang penghuni merasa sudah menjadi kewajiban pemilik kost untuk mengganti barang rusak tersebut. Sebenarnya apa batasan tanggung jawab dari penghuni kost soal barang rusak dan kapan deposit bisa digunakan untuk membayar kerusakan? Yuk, simak rinciannya di bawah ini!

Tidak sengaja

Barang rusak di lingkungan kost kadang terjadi secara tidak terduga, tapi dampaknya bisa serius. Misalnya, kaca jendela pecah saat tidak sengaja ditutup. Meski tidak ada korban, tetapi ada ‘ancaman’ binatang hingga maling masuk ke dalam kost-kostan bila dibiarkan begitu saja.

Nah, Anda bisa berbagi biaya perbaikan dengan penghuni kost untuk kerusakan yang tidak disengaja ini. Tentu saja sebelumnya Anda harus mencari tukang atau tenaga ahli untuk menghitung biaya kerusakan, kemudian menginfokannya kepada penghuni yang harus bertanggung jawab.

Jika penghuni menolak untuk membayar ganti-rugi, maka Anda bisa memotong deposit yang sudah dibayarkan serta menunjukkan surat perjanjian sewa. Harapannya semua penghuni semakin sadar akan tanggung jawab soal pemakaian dan perawatan barang-barang di lingkungan kost.

Barang jadi rusak

Khusus barang-barang yang sudah masuk usia pemakaian, seperti kipas angin atau AC, penggantiannya menjadi tanggung jawab pemilik kost. Anda bisa menggunakan budget perawatan yang sudah dianggarkan setiap tahun untuk mengganti barang rusak ini.

Tetapi, jika kondisi barang rusak dengan pemakaiannya baru 1-2 bulan, Anda harus mengecek kepada penghuni apakah dia melakukan hal-hal di luar pemakaian normal yang menyebabkan kerusakan tersebut. Buat penghuni yang ‘nakal’ tentunya kerusakan menjadi tanggung jawabnya.

Kelola Bisnis Kost Lebih Aman dan Mudah Bersama Rukita

Nggak punya waktu untuk mengecek kerusakan dan negosiasi dengan penghuni kost? Saatnya menjalankan bisnis kost Anda bersama Rukita agar semakin mudah dan aman. Bermitra dengan Rukita memudahkan Anda dalam hal pemasaran, hospitality, dan pemantauan okupansi kamar yang disewakan.

Selain menjadi partner Rukita, Anda juga bisa menikmati sejumlah layanan lainnya yang tersedia untuk mendukung Anda menjalankan bisnis kost. Salah satunya adalah layanan Rukita Build to Rent yang menjadi solusi untuk semua kebutuhan membangun bisnis rental properti. Dengan layanan lengkap, Anda bisa mulai proses bisnis dari awal tanpa perlu repot.

Rukita Build to Rent menyediakan berbagai macam layanan, mulai dari tahap perencanaan, arsitektur dan desain, konstruksi maupun transformasi bangunan, hingga pemasaran dan operasional. Cocok bagi Anda yang ingin menambah kost-kostan baru.

Ingin menambah bangunan bisnis kost, tapi terkendala biaya? Tenang, Anda juga bisa untuk mendapat bantuan pembiayaan bisnis kost sebagai langkah awal untuk menjadi juragan kost sukses. Semua kebutuhan Anda dalam membangun bisnis kost bisa dengan mudah ditemukan dalam satu platform dengan layanan lengkap di Rukita.

Bersama Rukita, Anda tidak hanya memulai lembaran baru yang lebih baik dalam mengelola bisnis kost, namun juga dapat menjalankan dan mengembangkannya secara sukses. Wujudkan bisnis properti impian Anda dan dapatkan pengalaman mengelola bisnis kost #LebihBaikdiRukita.

Source:

  • https://www.citylets.co.uk/blog/unexpected-damage-how-to-tackle-rental-property-repairs/
  • https://www.keyrentersaltlake.com/blog/a387baa9-5f6a-4914-91cc-c6977654fb58/how-can-landlords-efficiently-handle-repair-situations
  • https://www.travelers.com/resources/home/landlords/10-common-rental-property-repairs-landlords-need-to-know-about


Nah, itulah berbagai macam tantangan yang sering kali dihadapi saat kelola bisnis kost. Apa Anda punya pertanyaan lainnya terkait bisnis kost? Tulis jawaban Anda di kolom komentar, ya!

Saatnya mengoptimalkan aset properti Anda untuk meraih keuntungan bersama Rukita! Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di Play Store dan App Store atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi terkini. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indoTwitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id.

Bagikan artikel ini