·11 January 2024

6 Tips Menghadapi Layoff dengan Lapang Dada

·
8 minutes read
6 Tips Menghadapi Layoff dengan Lapang Dada

Kamu nggak sendiri, yuk, praktikkan tips menghadapi lay off bagi karyawan terdampak.

Untuk kamu para pekerja kantoran, mungkin sudah familiar dengan istilah layoff yang baru-baru ini trending kembali. Namun, apa, sih, sebenarnya layoff itu?

Mendengar kata layoff mungkin akan terasa menyeramkan, terutama bagi para karyawan yang bekerja di suatu perusahaan. Layoff adalah tindakan perusahaan dalam upaya mengurangi tenaga kerja baik untuk sementara, maupun permanen.

Jika seseorang terkena layoff, sebenarnya masih ada kesempatan dan kemungkinan bahwa perusahaan akan merekrut kembali karyawan tersebut. Namun, jika kondisi perusahaan memburuk, bisa saja karyawan tersebut berubah status menjadi PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja.

Layoff adalah tindakan yang tidak bisa dilakukan begitu saja. Perusahaan harus mempertimbangkan segala hal sebelum melakukan putusan besar ini. Tentunya, perusahaan juga harus mengacu kepada aturan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Alasan Mengapa Perusahaan Melakukan Lay Off

Source: Homes for Sale in Bethesda

Biar kamu bisa semakin paham, coba simak beberapa alasan mengapa perusahaan melakukan layoff terhadap sejumlah karyawannya di bawah ini, yuk!

1. Pengurangan biaya

Alasan utama mengapa perusahaan terpaksa melakukan layoff biasanya karena ada kebutuhan untuk mengurangi biaya operasional.

Perusahaan yang tidak menghasilkan keuntungan sesuai target, kehilangan investor, atau memiliki utang akan mengambil tindakan pengurangan karyawan agar keuangan perusahaan bisa membaik.

Dana dari gaji para karyawan bisa dialokasikan ke sektor yang lebih penting. Namun, perusahaan juga tak boleh melupakan hak karyawan seperti biaya gugatan, gaji, dan juga pesangon.

2. Merger dan akuisisi

Pasti kamu sering mendengar kata merger saat membicarakan perusahaan yang berbeda bergabung menjadi satu perusahaan baru, kan? Tenang saja, nggak semua perusahaan merger melakukan layoff, kok.

Namun begitu, alasan ini bisa jadi salah satu penyebab dilakukannya layoff. Merger biasanya akan memunculkan kepemimpinan baru yang berdampak terhadap keputusan manajerial seperti penghilangan beberapa posisi dan juga penghematan anggaran.

Sedangkan, untuk akuisisi sendiri adalah kondisi saat suatu perusahaan diambil alih oleh perusahaan lain. Namun, bagi beberapa perusahaan yang rela diakuisisi oleh perusahaan lain demi menyelamatkan kondisi keuangannya, mungkin ada beberapa dampak yang akan menyebabkan terjadinya layoff.

3. Relokasi perusahaan

Ada, lho, perusahaan yang melakukan relokasi perusahaan, alias memindahkan perusahaan ke kota atau wilayah lain karena berbagai alasan. Namun, kondisi ini juga bisa saja menyebabkan perusahaan me-layoff karyawan untuk mengurangi biaya operasional.

Selain itu, biasanya relokasi perusahaan juga akan terhadap kepada perubahan status atau juga perubahan kepemilikan. Jadi, layoff karyawan bisa jadi keputusan untuk alasan efisiensi.

4. Perusahaan gulung tikar

Jika suatu perusahaan mengalami bangkrut atau penutupan bisnis, biasanya pihak manajemen akan mengambil tindakan layoff atau bahkan pembubaran karyawan karena bisnisnya akan segera tutup.

Dampak Lay Off terhadap Karyawan

tips menghadapi lay off

Source: Inc Magazine

Sebenarnya ada banyak penyebab perusahaan melakukan tindakan layoff kepada karyawannya dan mungkin tak semuanya bisa dijelaskan. Namun demikian, yang akan terkena dampak layoff adalah karyawan, baik yang sudah berstatus permanen, kontrak, atau masih probation.

Yuk, simak berbagai dampak layoff terhadap karyawan di bawah ini.

1. Hilangnya pendapatan tetap

Tentunya salah satu yang paling berdampak bagi mereka yang terkena layoff adalah hilangnya pendapatan tetap karyawan setiap bulannya sehingga harus menyandang status pengangguran dan kembali mencari pekerjaan.

2. Stres karena lay off

Untuk karyawan yang selama ini bergantung hanya pada pekerjaan utama dari perusahaan mungkin akan merasa stres akibat kehilangan pendapatan tetap.

Selain itu, untuk karyawan yang tak terdampak layoff, juga mungkin akan mengalami stres yang sama karena kekhawatiran dan kecemasan akan menghadapi layoff juga di masa depan.

3. Menurunkan semangat kerja akibat lay off

Bagi karyawan yang tak terkena dampak layoff karena dipenuhi oleh kekhawatiran, hal ini bisa memengaruhi penurunan semangat kerja oleh karyawan yang masih bekerja di perusahaan tersebut. Hal ini juga dikarenakan menurunnya tingkat kepercayaan terhadap perusahaan.

Tips untuk Karyawan Terdampak Lay Off

tips menghadapi lay off

Source: HelpGuide

Nggak ada satu orang pun yang ingin mengalami layoff. Apalagi, untuk kamu yang hanya mengandalkan pekerjaan kantor sebagai pendapatan utama dan tak memiliki usaha sampingan. Ada beberapa tips untuk para karyawan yang terdampak layoff agar selalu semangat, nih. Simak di bawah, ya!

1. Rasakan seluruh emosi

Nggak apa-apa, kok, merasa sedih atau kecewa saat jadi salah satu yang terdampak layoff. Wajar banget! Manusia, kan, punya perasaan. Apalagi, kalau kamu sudah menemukan lingkungan kerja yang nyaman, eh, tiba-tiba dapat berita duka terdampak layoff. Rasanya kayak diputusin tiba-tiba!

Kalau kamu mau bersedih, wajar. Jadikan momen ini untuk melepaskan semua emosi dan juga sebagai momen untuk refleksi diri. Tapi ingat, jangan berlarut dalam kesedihan karena nggak baik untuk kesehatan mentalmu.

2. Tenangkan diri dan mencoba sharing

Coba tenangkan diri dengan sharing kepada sesama teman yang terdampak layoff. Saling bertukar pikiran seputar pandangan, tanggapan, dan juga rencana mereka ke depannya. Hal ini juga bisa membangkitkan semangatmu karena mengetahui bahwa kamu nggak sendirian.

Jika merasa tak sanggup untuk menyimpan semuanya sendiri, tips menghadapi lay off yang bisa kamu terapkan yaitu berkonsultasi kepada dokter atau para ahli. Jangan sampai kondisi mental kamu memburuk, ya!

3. Refleksi diri

Tips menghadapi lay off berikutnya adalah menjadikannya sebagai momen terbaik bagi kamu untuk melakukan refleksi diri dan mengenal diri sendiri lebih dalam lagi. Pikirkan kembali apa rencana kariermu ke depan dan tujuanmu dalam pekerjaan.

Renungkan mimpi dan tujuan yang ingin kamu capai dalam hidup. Dengan begitu, ya, kamu bisa membuat rencana yang matang untuk memperbaiki diri dan siap menerima pekerjaan baru yang lebih baik.

4. Persiapkan diri untuk mencari pekerjaan selanjutnya

Setelah merenungkan semuanya, kamu mungkin bisa menentukan bidang, posisi, serta perusahaan yang jadi incaranmu selanjutnya. Jika masih berasa kurang pengetahuan dan kemampuan, kamu bisa ikut beberapa course untuk meningkatkan skill.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan waktu ini untuk merapikan CV dan portofolio dan memperbaharuinya. Mungkin saja karena selama ini sibuk bekerja, kamu nggak sempat merapikannya, kan?

5. Tips menghadapi lay off: Perbanyak koneksi

Pada saat terkena lay off, saat inilah peran koneksi sangat penting bagi kamu untuk mendapatkan kesempatan bekerja di tempat yang lebih baik. Jangan lupa untuk terus memperluas koneksi dan juga tetap terkoneksi dengan rekan keja lama.

Kamu bisa memperluas koneksi lewat media sosial seperti Facebook, Instagram, dan terpenting LinkedIn. Selain itu, kamu juga bisa menyimak tips membangun profil menarik di LinkedIn di sini, ya.

6. Cari hobi baru dan kegiatan yang bermanfaat

Pada awal-awal terkena lay off, mungkin kamu akan merasa stres karena perubahan rutinitas. Kalau biasanya sibuk dari pagi hingga malam, kini harus menghadapi situasi baru setelah terdampak layoff.

Sambil mencari pekerjaan baru, kamu juga bisa, kok, mencari kegiatan yang bermanfaat seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya. Ikutilah kegiatan-kegiatan bermanfaat seperti training, webinar, coaching, atau bootcamp. Banyak juga, kok, yang diselenggarakan secara online.

Selain itu, mungkin kamu bisa lebih sering berolahraga. Nggak hanya bagus untuk kesehatan fisik, olahraga juga bisa membantu kamu untuk mengurangi stres, lho.

7. Pindah ke lingkungan yang nyaman

Rukita Eight Residence Benhil

Lingkungan tentunya sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental seseorang, apalagi yang habis terkena lay off. Maka dari itu, pindah ke lingkungan yang lebih nyaman tentunya bisa menjadi salah satu pertimbangan.

Kamu bisa mempertimbangkan untuk mencari tempat tinggal baru dengan suasana lebih nyaman. Salah satunya dengan tinggal di Rukita, hunian coliving yang bisa membantumu untuk meningkatkan kualitas hidup lebih baik.

Dengan fasilitas kamar lengkap dan desainnya yang nyaman, kamu bisa mendapatkan waktu istirahat jadi lebih optimal. Tersedia juga perlengkapan elektronik seperti WiFi dan TV yang bisa kamu manfaatkan jika ingin mencari hiburan.

Urusan bersih-bersih pakaian dan kamar juga nggak perlu diambil pusing. Pasalnya, unit coliving Rukita sudah dilengkapi oleh layanan laundry dan cleaning room yang bisa kamu request lewat aplikasi.

Yuk, langsung saja cari tahu unitnya dengan klik tombol di bawah ini dan #MulaiLebihBaik bersama Rukita!

Makin Untung Tinggal di Rukita dengan Promo Ngekost Gratis

Ingin tinggal di kost supernyaman dengan fasilitas lengkap secara cuma-cuma? Tenang, ini bukan mimpi. Kamu bisa menikmatinya dengan ikut promo Ngekost Gratis di Rukita.

Bagi penghuni baru, kamu berpeluang untuk bisa ngekost gratis di Rukita selama 30 hari. Persyaratannya mudah banget karena kamu hanya perlu melakukan booking unit Rukita pada periode 15 Desember 2023 sampai dengan 31 Januari 2024.

Proses pemesanannya pun gampang banget karena bisa dilakukan via online booking di aplikasi atau website Rukita. Dengan pemesanannya yang praktis, kamu jadi bisa booking coliving atau apartemen favoritmu di mana pun dan kapan pun tanpa khawatir kehabisan unit. 

Penasaran ingin ikut serta dalam promo menarik ini? Simak detail lengkapnya dengan klik tombol di bawah ini. Ada promo menarik lain yang bisa kamu nikmati juga, lho!

Updated by: Muhamad Yoga


Itu dia informasi seputar pengertian, alasan, dan dampak dari layoff, hingga tips menghadapi layoff bagi karyawan yang terdampak. Untuk kamu yang mengalaminya, jangan sampai patah semangat karena ini bukan akhir dari segalanya. Kesempatan kerja yang lebih baik menunggu di luar sana!

Apa kamu punya tips menarik lainnya seputar layoff? Yuk, share jawaban kamu di kolom komentar!

Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Atau ingin sewa kost khusus untuk kost putra dan kost putri? Cek di Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit hunian dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti di kost bandung, kost surabaya, kost jogja, dan beberapa kost di kota lainnya.

Ada juga pilihan kost lainnya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Mulai dari kost khusus putra/putri, kost pet friendly, hingga kost yang dilengkapi dengan rooftop.

Ingin cari kost lainnya yang memiliki fasilitas lengkap dengan harga murah? Yuk, langsung aja cek unitnya di infokost.id. Ada banyak kost murah yang pastinya sesuai dengan kebutuhanmu!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indo, Twitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya!

Bagikan artikel ini