·12 November 2023

Mengenal Senjata Tradisional Aceh selain Rencong

·
5 minutes read
Mengenal Senjata Tradisional Aceh selain Rencong

Senjata tradisional Aceh bukan cuma rencong, yuk, kenalan sama senjata lainnya berikut ini!

Mulai dari senjata tradisional Sulawesi yang jadi simbol jati diri laki-laki, sampai senjata tradisional Kalimantan Utara, sekarang kita akan bertualang ke Aceh untuk mengintip senjata-senjata tradisional Aceh yang tidak kalah menarik!

Bukan hanya rencong, Aceh juga memiliki beberapa senjata tradisional lainnya yang tidak kalah memukau. Berikut ini, kita akan simak penjelasan terkait masing-masing senjata tradisional dari provinsi paling barat di Indonesia.

Senjata Tradisional Aceh selain Rencong

Selama ini kita hanya tahu kalau senjata tradisional dari provinsi yang berada di ujung barat Indonesia ini adalah rencong. Namun, ternyata senjata yang satu ini bukanlah satu-satunya. Ada juga ‘teman-teman’ nya yang lain!

1. Peudeung tumpang jingki

Terdapat beberapa jenis peudeung yang terdapat di senjata tradisional Aceh, salah satunya adalah Peudeung Tumpang Jingki. Peudeung ini terbuat dari baja hitam dengan ujung peudeung yang kokoh, tebal, dan tajam dengan desain yang cukup sederhana.

Bentuk dari pedang berikut yang cukup besar dan tebal, sangat menguntungkan dalam pertarungan jika melawan pedang yang tipis, karena tidak mudah patah.

2. Siwah

senjata tradisional aceh

Source: Verdant Studio

Awas salah baca! Senjata yang satu ini namanya siwah, bukan sawah, ya! Secara fisik, Siwah mirip dengan rencong karena memiliki garis besar yang ramping dan ujungnya yang tajam. Namun, keduanya memiliki perbedaan dari penggunaannya.

Siwah adalah senjata yang cukup langka karena pemakaiannya zaman dahulu hanya digunakan oleh raja, sedangkan rencong bisa digunakan oleh seluruh masyarakat Aceh. Senjata ini menjadi sangat langka karena memiliki ornamen emas dan batu permata sebagai hiasan di bagian senjatanya. Jika dijual, Siwah memiliki harga sangat mahal.

Baca juga: 5 Jenis Senjata Jawa Timur | Dulu Digunakan untuk Berperan Sekarang untuk Hiasan

3. Meucugek

Meucugek merupakan senjata yang biasa digunakan untuk berperang oleh masyarakat Aceh. Senjata ini memiliki ukuran yang kecil dan tipis. Senjata yang satu ini mudah untuk digenggam, meucugek biasanya digunakan untuk berperang dalam jarak dekat, terutama menikam musuh.

Selain itu, senjata ini memiliki bentuk pegangan melengkung yang dibuat agar mudah digenggam oleh penggunanya. Pegangan ini biasanya terbuat dari besi atau baja yang cukup ringan. Senjata ini dapat terbuat dari dua jenis bahan, yaitu besi dan baja, dengan pegangan yang dirancang untuk memberikan genggaman yang kuat bagi penggunanya.

Keunikan senjata Meucugek adalah adanya perekat pada pegangan, di mana perekat ini berfungsi untuk mempermudah pengguna saat menikam musuh atau lawan.

4. Peudeung

senjata tradisional aceh

Source: Orami

Seperti namanya, peudeung ini adalah sebuah pedang. Senjata ini biasanya digunakan berpasangan dengan rencong. Jika rencong digunakan untuk menikam, senjata Peudeung digunakan untuk mencacah atau menebas lawan.

Dari segi ukurannya, senjata ini memiliki panjang hingga 100 cm termasuk dengan gagangnya, yang membuatnya jauh lebih panjang daripada rencong. Peudeung di Aceh juga memiliki berbagai jenis berdasarkan asalnya.

Ada Peudeung Habsyah yang berasal dari Negara Abbesinia, Peudeung Portugis yang berasal dari Eropa Barat, dan Peudeung Turki yang berasal dari raja-raja Turki. Selain itu, Peudeung juga dapat dibagi berdasarkan mata pedangnya menjadi dua jenis, yaitu Peudeung on tubee dan Peudeung on jok.

Baca juga: 6 Senjata Tradisional Bali, Ada Trisula hingga Taji

5. Reuduh

Reuduh merupakan senjata dari provinsi paling barat Indonesia yang bentuknya mirip-mirip dengan golok. Rata-rata senjata tradisional Aceh ini memang digunakan untuk serangan jarak dekat, termasuk Reuduh.

Senjata ini memiliki bentuk yang ramping dan bobot yang ringat sehingga mudah dibawa ke mana-mana. Memiliki gagang yang melengkung, senjata ini sangat praktis digunakan oleh pemakainya. Biasanya, gagang reuduh memiliki ukiran-ukiran khas Aceh dan bentuk yang estetik.

Senjata yang dirancang untuk digunakan dalam perlawanan jarak dekat dan memiliki bentuk yang ramping dan ringan. Gagang yang melengkung juga secara khusus dirancang untuk mencegah lepasnya senjata ini saat digunakan dalam pertempuran.

6. Beladau

Beladau adalah senjata tradisional dari provinsi paling barat Indonesia yang berbentuk pisau belati tajam di satu sisinya. Panjang beladau ini cukup pendek, yaitu hanya sekitar 24 cm dengan lengkungan di pangkal pegangannya agar lebih mudah untuk digunakan.

Senjata tradisional yang satu ini biasanya digunakan sebagai alat perlindungan diri dan juga senjata tradisional untuk melancarkan serangan jarak dekat pada musuh.

Artikel menarik lainnya:


Sekarangd kamu jadi makin tahu, kan, kalau senjata tradisional Aceh itu bukan hanya rencong tapi ada juga peudeung tumpang jingki, siwah, meucugek, peudeung, dan juga reuduh.

Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Atau ingin sewa kost khusus untuk kost putra dan kost putri? Cek di Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit hunian dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti di kost bandungkost surabayakost jogja, dan beberapa kost di kota lainnya.

Ada juga pilihan kost lainnya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Mulai dari kost khusus putra/putri, kost pet friendly, hingga kost yang dilengkapi dengan rooftop.

Ingin cari kost lainnya yang memiliki fasilitas lengkap dengan harga murah? Yuk, langsung aja cek unitnya di infokost.id. Ada banyak kost murah yang pastinya sesuai dengan kebutuhanmu!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indoTwitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya!

Bagikan artikel ini