·2 May 2022

7 Cara Mengobati Sinusitis yang Bisa Dilakukan di Rumah dengan Alami

·
6 minutes read
7 Cara Mengobati Sinusitis yang Bisa Dilakukan di Rumah dengan Alami

Cara mengobati sinus bisa kamu lakukan sendiri!

Sinusitis atau biasa dikenal dengan sinus paling umum terjadi di Amerika Serikat. FYI, ada lebih dari lima belas juta kunjungan ke dokter umum yang disebabkan oleh sinus dan telah menghabiskan biaya sekitar 140 juta dolar hanya untuk pengobatannya.

Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada dinding sinus, yaitu rongga berisi udara yang dapat ditemukan di berbagai bagian tengkorak. Saat terjadi infeksi pada bagian tersebut, rongga ini akan terisi lendir dan terjadi pembengkakan di selaput lendir. Hal inilah yang membuat sumbatan.

Ada beberapa jenis sinusitis yang biasanya dibedakan berdasarkan durasinya, cek berikut ini!

  • Akut: Biasanya sinusitis akut terjadi secara tiba-tiba, tapi tidak akan bertahan lama. Bahkan, peradangan sinus biasanya hilang dengan sendirinya atau bisa disembuhkan dengan obat biasa, seperti anitibiotik.
  • Sub-akut: Berbeda dengan sinusitis sub akut. Ia terjadi selama lebih dari 3 minggu dan kurang dari 12 minggu.
  • Kronis: Namun, saat orang sudah mengalami sinusitis sampai 3 bulan. Hal itu pertanda sinusitis bersifat kronis. Meskipun sinusitis tersebut bertagab selama waktu yang cukup lama, tapi biasanya tidak bersifat parah.
  • Menular: Meskipun sinusitis tidak menular, tapi apabila sinusitis terjadi akibat virus (pilek atau flu), maka sinusitis akan menjadi gampang menular dan biasanya ditularkan melalui sentuhan tangan.

Penyebab Penyakit Sinusitis Adalah dari Berbagai Faktor

Ada berbagai faktor yang menyebabkan peradangan sinusitis. Kamu mungkin saja bisa lebih waspada terhadap berbagai faktor di bawah ini.

1. Kelainan bawaan

Salah satu penyebab penyumbatan sinus adalah adanya kelainan bentuk tulang di rongga hidung dan pembatas di antara kedua rongga hidung yang bengkok.

2. Virus

Selain itu, virus pilek akan memengaruhi saluran hidung, tapi karena sinus berada di dekat hidung. Ada kemungkinan virus akan berpindah dan masuk ke sinus. FYI, sinusitis yang disebabkan oleh virus biasanya jauh lebih bertahan lama daripada pilek.

3. Infeksi gigi

Nggak sampai di situ, bakteri yang bersarang di banyak bagian mulut, termasuk gigi dan gusi bisa menyebabkan peradangan dan dapat menyebar ke sinus maksila.

4. Rhinitis alergi

Tak jarang orang keliru antara sinusitis dan rhinitis. Hal ini dikarenakan keduanya adalah penyakit yang ditandai dengan mukus yang sangat tebal. Rhinitis adalah reaksi alergi pada serbuk sari, bulu hewan, ataupun debu yang bisa jadi penyebab iritasi hidung.

Saat hidung mengalami iritasi, hidung akan dipaksa untuk menghasilkan lebih banyak mukus. Lalu, saat mukus terdorong ke tenggorokan, tenggorokan akan mengalami iritasi dan pasien akan terbatuk.

Meskipun rhinitis juga sering terjadi bersamaan dengan sinusitis. Hal inilah yang menyebabkan sinusitis terkadang dikenal dengan rhinosonusitis.

5. Polip hidung

Polip merupakan daging kecil yang tumbuh di dalam hidung dan disebabkan oleh banyak faktor, termasuk mukus. Saat mukus menjadi sangat tebal, mukus terkadang akan membentuk bola dan menjadi polip.

6. Gangguan pada sistem kekebalan tubuh

Bagi kamu yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang sangat lemah, seperti terkena HIV atau sedang menjalani kemoterapi, maka akan mudah terkena sinus dan lebih rawan terkena infeksi.

7 Cara Mengobati Sinus yang Bisa Dilakukan di Rumah

Meskipun pada umumnya sinusitis bisa sembuh dengan sendirinya dalam jangka waktu 2 sampai 3 minggu. Akan tetapi, ada beberapa cara untuk meredakan gejalanya.

Berikut ini, beberapa cara mengobati sinus yang bisa kamu lakukan secara mandiri di rumah.

1. Minum air putih

sinus adalah

Source: Pixabay

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan sendiri untuk mengobati penyakit sinus adalah dengan perbanyak minum air putih atau jus buah-buahan. Asupan cairan inilah yang cukup mampu mengencerkan lendir dan memudahkannya keluar dari rongga sinus yang sedang membengkak.

Bukan hanya itu, sebisa mungkin kamu mengurangi konsumsi kafein dan alkohol. Kedua minuman tersebut bisa menyebabkan kamu mengalami dehidrasi, bahkan alkohol pun bisa menambah pembengkakan pada sinus.

2. Lakukan bilas hidung

Source: Pixabay

Selanjutnya, penanganan sinusitis bisa dilakukan dengan bilas hidung atau biasa disebut dengan irigasi nasal. Irigasi nasal ini bisa membersihkan sinus dari lendir dan kotoran yang mengiritasi sinus, sehingga dapat mengurangi pembengkakan.

Ikuti cara-cara irigasi nasal ini, yuk!

  1. Buatlah larutan garam yang terdiri dari satu liter air hangat dan satu sendok teh garam. Jangan lupa, tambahkan setengah sendok teh baking soda jika ingin mengurangi rasa asin.
  2. Lalu, masukkan laturan ke dalam neti pot atau teko kecil yang kamu miliki di rumah. Tidak lupa, pastikan neti pot tersebut dalam keadaan bersih, ya!
  3. Miringkanlah kepadamu ke salah satu sisi.
  4. Kemudian, tuangkan larutan garam ke salah satu lubang hidung.
  5. Terakhir, biarkan larutan mengalir keluar melalui lubang hidung lainnya. Gunakan mulutmu untuk bernapas saat larutan mengalir di dalam hidung.

3. Nggak lupa jaga kelembapan udara dalam ruangan

sinus adalah

Source: Pixabay

Kamu bisa memasang alat pelembap udara atau humidifier di tempat yang paling sering kamu gunakan untuk menghabiskan waktumu. Hal ini berguna untuk meredakan gejala sinusitis.

Jika kamu menghirup udara yang kering, hal ini bisa menyebabkan iritasi pada sinus. Maka dari itu, dengan menghirup udara yang lembab bisa mengurangi keluhan hidung tersumbat.

4. Hirup uap hangat

Source: Kompas.com

Selain menggunakan alat kelembapan udara, kamu bisa hanya dengan menghirup uap hangat sebanyak tiga kali sehari untuk meredakan sinusitis. Caranya dengan taruh air hangat ke dalam mangkuk atau baskom. Namun, jangan menghirup uap dari air yang masih dimasak di atas kompor.

Bukan hanya itu, kamu juga bisa menggunakan kompres handuk yang telah direndam air hangat, lalu etakkan kompres di sekitar hidung hingga kening. Kemudian, bernapaslah dengan normal untuk menghirup uap air yang dihasilkan dari kompres tersebut.

5. Konsumsi makanan bergizi

sinus adalah

Source: PIxabay

Ada cara lain yang bisa kamu lakukan di rumah tanpa rasa terbebani, yakni dengan mengonsumsi makanan yang hangat dan bergizi.

Perlu diketahui, uap hangat, protein, antioksidan, dan antiradang dari makanan tersebut diketahui bisa membantu meredakan gejala sinusitis dan pilek.

6. Bebaskan rumah dari asap rokok

sinus adalah

Source: pixabay

Bukan hanya alkohol, nyatanya asap rokok juga bisa menimbulkan berbagai dampak negatif bagi tubuh. Bukan hanya itu, asap rokok juga bisa merugikan orang yang hanya menghirup asapnya.

Bagi kamu yang penderita sinusitis, asap rokok bisa memperburuk kondisi sinusitis yang sedang kambuh dan membuatnya jauh lebih sering kambuh.

7. Buka ventilasi di dalam rumah

sinus adalah

Source: Pixabay

Tahukah kamu, dengan menutup rumah rapat-rapat ternyata bisa menyebabkan udara di dalam ruangan menjadi tidak segar dan pengap. Hal inilah yang bisa berisiko memperburuk kondisi sinusitis dirimu.

Oleh sebab itu, bukalah ventilasi dan jendela di dalam rumah lebar-lebar. Hal ini guna udara di dalam rumah tetap segar.


Itu dia beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dan tips cara pencegahan penyakit sinus yang bisa kamu lakukan secara mandiri. Apakah diantara kamu ada yang punya cara tersendiri dalam penanganannya? Coba share di kolom komentar.

Cari kost di Jabodetabek, Bandung, Malang dan Surabaya dengan fasilitas eksklusif dan harga terjangkau? Rukita pilihan tepat! Rukita memiliki berbagai keistimewaan yang berbeda dari kost biasa lainnya. Yuk, tonton video di atas untuk selengkapnya.

Agar cari kost lebih mudah, gunakan aplikasi Rukita yang bisa kamu download di Play Store atau App Store. Mau tanya-tanya tentang kost Rukita? Bisa hubungi langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477 atau kunjungi www.Rukita.co.

Jangan lupa follow Instagram Rukita di @Rukita_indo dan Twitter @Rukita_id supaya nggak ketinggalan diskon dan update terkini!

Bagikan artikel ini