·27 September 2023

Profil Abdul Muhaimin Iskandar, Cawapres Anies Baswedan

·
5 minutes read
Profil Abdul Muhaimin Iskandar, Cawapres Anies Baswedan

Kenalan lebih dekat dengan Abdul Muhaimin Iskandar, cawapres termuda kedua dalam sejarah Indonesia.

Abdul Muhaimin Iskandar yang dikenal dengan sebutan Cak Imin, telah resmi dideklarasikan sebagai calon wakil presiden (cawapres) pertama yang akan berkompetisi dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024. Ia akan berpasangan dengan calon presiden (capres) Anies Baswedan.

Dalam konteks pilpres 2024, Cak Imin-Anies akan bertarung dengan dukungan dari tiga partai politik utama, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Penasaran dengan profilnya? Yuk simak!

Baca Juga: Profil dan Fakta Lee Suji, eks The Ark yang Umumkan Pernikahan

Profil Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin

Abdul muhaimin iskandar

Source: Kompas.com

Muhaimin, seorang politikus Indonesia yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024, lahir di Jombang pada tanggal 24 September 1966. Ia adalah anak dari pasangan Muhammad Iskandar dan Muhassonah.

Ayahnya adalah seorang pengajar di Pondok Pesantren Manbaul Ma’arif, Jombang, Jawa Timur, sementara ibunya adalah pemimpin pondok tersebut. Pendidikan awal yakni SD Mamba’ul Maarif Denanyar Jombang tahun 1979 dan MTSN Jombang pada tahun 1982.

Setelah itu, ia pindah ke Yogyakarta untuk melanjutkan pendidikan di Mandrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Yogyakarta, lulus pada tahun 1985. Muhaimin kemudian melanjutkan pendidikan sarjana di FISIP UGM dan berhasil lulus pada tahun 1991.

Selama kuliah, ia aktif dalam berbagai kegiatan mahasiswa, termasuk anggota PMII, di mana ia berperan dalam melawan otoritarianisme dan sentralisasi. Pada tahun 1990, ia menjabat sebagai Ketua Korps Mahasiswa Jurusan Ilmu Sosial.

Kemudian, ia menjadi Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Setelah itu, Muhaimin melanjutkan pendidikan magister komunikasi di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 1998.

Ia juga menerima gelar doktor kehormatan dari Universitas Airlangga pada tahun 2018. Muhaimin menikah dengan Rustini Murtadho dan memiliki tiga anak: Mega Safira (1996), Rahma Arifa (2000), dan Egalita Az-Zahra (2003).

Karir politik Muhaimin dimulai ketika ia, bersama dengan para senior NU, mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ia ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB periode 1992-2002.

Selanjutnya, Muhaimin menjadi anggota DPR RI dari PKB dan terpilih sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 1999-2004. Saat itu, ia termasuk salah satu pimpinan termuda di DPR, karena usianya saat itu baru 33 tahun.

Pada tahun 2002, Muhaimin menjabat sebagai Ketua Dewan Tanfidziah DPP PKB hingga 2007. Pada tahun yang sama, ia dilantik sebagai Sekjen DPP PKB periode 2004-2005.

Muhaimin kembali terpilih sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2004-2009 dan menjadi Ketua Umum PKB periode 2005-2010 selama menjabat tersebut. Karir politiknya semakin menanjak, dan ia ditunjuk oleh Presiden SBY sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) dari 2009-2014.

Sebagai Menakertrans, ia memperjuangkan hak-hak pekerja di Indonesia dan memperhatikan nasib para TKI yang dianiaya di luar negeri. Setelah masa jabatannya sebagai menteri berakhir, Muhaimin kembali terpilih sebagai Ketua Umum PKB periode 2014-2019 dan periode 2019-2024.

Pada tahun yang sama, ia juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024. Pada tanggal 2 September 2023, Muhaimin bersama Anies Baswedan resmi melakukan deklarasi sebagai pasangan bakal calon presiden (capres) dan bakal calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilu 2024.

Baca Juga: Profil dan Sepak Terjang Putri Ariani di America Got Talent

Karier Abdul Muhaimin Iskandar

Abdul muhaimin iskandar

Source: Liputan6.com

Berikut adalah sejumlah pengalaman pekerjaan dari Muhaimin Iskandar selama karirnya:

  • Sekretaris Lembaga Kajian Islam dan Sosial Yogyakarta (1989)
  • Ketua Korps Mahasiswa Jurusan Ilmu Sosial (1990)
  • Ketua PMII Cabang Yogyakarta (1991-1992)
  • Ketua Umum Pengurus Besar PMII (1994-1997)
  • Kepala Divisi Peneliti Lembaga Pendapatan Umum (1992-1994)
  • Kepala Litbang Tabloid Detik (1993)
  • Wakil Ketua DPR RI (1999-2004)
  • Ketua Dewan Tanfidziah DPP PKB (2002-2007)
  • Sekretaris Jenderal DPP PKB (2004-2005)
  • Wakil Ketua DPR RI (2004-2009)
  • Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (2009-2014)
  • Ketua Umum PKB (2005-2010)
  • Ketua Umum PKB (2019-2024)
  • Wakil Ketua DPR RI (2019-2024)

Artikel menarik lainnya:


Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, sudah secara resmi diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pertama yang akan mencalonkan diri dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024. Ia akan berpasangan dengan calon presiden (capres) Anies Baswedan.

Jika kita melihat secara keseluruhan, Cak Imin, yang saat ini berusia 56 tahun, tergolong sebagai kandidat cawapres yang relatif muda dalam konteks pemilihan presiden. Rata-rata usia cawapres di Indonesia selama periode pemilihan presiden 2004-2019 adalah 61 tahun.

Cari hunian yang nyaman dan estetik sekarang gampang. Tinggal buka aplikasi atau kunjungi website Rukita, perusahaan proptech penyedia hunian sewa jangka panjang tepercaya dan antiribet. Tersebar di berbagai kota di Indonesia, tinggal di Rukita dijamin nyaman banget. Coba cek Apartemen Thamrin Residence, deh.

Cari kost dekat telkom universitykost dekat unairkost dekat ugmkost dekat binus alam suterakost dekat uikost dekat unj? Di Rukita semua lengkap!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, atau kunjungi www.rukita.co. Mau cari info kost lainnya? Yuk, intip di Infokost.id!

Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok di @rukita_id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!

Bagikan artikel ini