·24 October 2022

Varian Baru Covid XBB Masuk Indonesia | Ini Gejala, Cara Mengobati, dan Cara Mencegahnya

·
9 minutes read
Varian Baru Covid XBB Masuk Indonesia | Ini Gejala, Cara Mengobati, dan Cara Mencegahnya

Varian baru Covid XBB dikabarkan sudah masuk ke Indonesia. Bagaimana gejala, cara mencegah, dan cara mengobatinya?

Pandemi Covid-19 kayaknya belum selesai, nih. Setelah varian Delta hingga Omicron, baru-baru ini beredar kabar kalau ada varian baru lagi yang sudah masuk ke Indonesia, yaitu Covid XBB.

Kementerian Kesehatan pada Sabtu, 22 Oktober 2022 kemarin, baru saja mengumumkan kasus pertama Omicron XBB di Indonesia. Pasien pertama adalah seorang perempuan berusia 29 tahun yang diketahui baru saja kembali dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ia mengakui kalau gejala yang dia rasakan berupa demam, batuk, dan pilek.

covid xbb

Source: Unsplash.com

Varian Covid-19 yang baru ini sudah dilaporkan ada di 24 negara, lho. Ini juga merupakan penyebab melonjaknya kasus Covid-19 baru-baru ini di Singapura.

Nggak heran banyak yang mulai was-was kalau kasus Covid-19 di Indonesia akan meningkat lagi, setelah pandemi diperkirakan akan selesai. Protokol kesehatan pun lagi-lagi kembali digalakkan. Tapi, apa, sih, sebenarnya Covid XBB itu? Apa bedanya dari varian-varian sebelumnya?

Apa Itu Covid XBB?

Source: Unsplash.com

Covid XBB atau yang biasa disebut sebagai BA.2.10 adalah evolusi dari BA.2 Omicron. Nah, biasanya varian ini muncul di negara yang sudah memiliki tingkat vaksinasi tinggi.

Sebenarnya XBB bukan nama resmi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lho. Namun, nama itu sering digunakan oleh para peneliti dan lembaga kesehatan untuk membahas varian baru ini. X sendiri diambil dari nama variasi virus yang diamati. Sementara BB adalah untuk tampilan kronologisnya.

Apa Bedanya Covid XBB dari Varian Lainnya?

Source: Pixabay

Sebenarnya, Covid XBB ini mirip-mirip dengan Covid-19 varian terdahulu. Namun, para ahli mengungkap kalau varian yang baru ini bakal lebih menular dari strain Covid-19 sebelum-sebelumnya. Bahkan, seorang ahli bilang kalau varian baru ini bagaikan Omicron yang menggantikan Delta, yang menyebar dengan lebih cepat.

Meski begitu, para ahli mengonfirmasi, kalau varian ini nggak lebih parah dari sisi gejala dan fatalitasnya, ya. Namun, ada yang menyarankan untuk memberikan vaksin tambahan untuk melawan varian baru ini, karena varian ini kemungkinan bisa kebal dari vaksin yang ditujukan untuk varian-varian sebelumnya.

Gejala Covid XBB

Source: Pixabay

Kamu nggak perlu panik, karena varian baru Covid-19 ini bisa dideteksi sejak dini dan dilakukan penanganan. Untuk itu, kamu perlu mengenali beberapa gejala Covid XBB yang paling mencolok, nih. Misalnya, demam atau menggigil karena kedinginan, batuk, dan pilek atau hidung tersumbat.

Selain itu, kamu mungkin merasa sesak napas atau kesulitan bernapas, badan lemas, nyeri otot, dan tubuh terasa sakit, pusing, sakit tenggorokan, hingga mengalami anosmia atau tidak mampu merasakan makanan dan mencium bau.

Demam yang dirasakan bisa mencapai 39 derajat Celsius atau bahkan lebih. Kamu kemungkinan juga merasakan adanya dahak, tenggorokan kering dan gatal, bahkan suara jadi berubah serak. Selain itu, meski merasa kedingininan, kamu cenderung akan banyak berkeringat, atau biasa disebut panas dingin. Badanmu juga terasa pegal-pegal dan sangat lelah.

Kamu bisa juga mengalami mual atau muntah hingga sakit perut atau diare. Kalau kamu mengalami gejala-gejala di atas, ada baiknya kamu melakukan tes antigen atau PCR untuk memeriksa apakah kamu terinfeksi Covid.

Nah, petunjuk yang paling valid kalau kamu tertular Covid varian baru ini adalah kalau kamu melakukan tes dan terindikasi positif.

Cara Mengobati Covid XBB

covid xbb

Source: Unsplash.com

Kalau kamu positif terinfeksi Covid XBB, nih, jangan panik! Pasalnya penyakit ini bisa diobati. Sebenarnya, penanganan varian baru Covid ini nggak berbeda jauh dari varian-varian sebelumnya, kok.

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah melakukan isolasi mandiri. Isolasi bisa dilakukan dengan cara tinggal sendirian di suatu tempat atau di kamar saja, serta tidak berinteraksi secara langsung. Kamu juga sebaiknya memisahkan pakaian serta alat makan dan minum dari orang-orang di rumahmu.

Selain itu, kamu juga bisa melakukan konsultasi online atau telekonsultasi untuk mendapatkan obat gratis dari Kementerian Kesehatan. Kamu bisa mengecek apakah kamu terdaftar di isoman.kemkes.go.id.

Kalau terdaftar, kamu bisa melakukan konsultasi di penyedia layanan telemedicine yang sudah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan. Misalnya Halodoc, Alodokter, SehatQ, KlikDokter, dan masih banyak lagi. Supaya gratis, masukkan kode voucher ISOMAN.

Nah, dokter nanti akan kasih resep digital, yang bisa kamu tebus dengan mengisi form dan data di isoman.kemkes.go.id/tebusresep. Setelah itu, tinggal tunggu obat dan vitamin datang ke rumah kamu, deh!

Jangan lupa untuk banyak berjemur di bawah sinar matahari pagi untuk mendapatkan asupan vitamin D. Vitamin ini penting banget dalam menjaga kekebalan tubuh dan melawan peradangan, lho. Maka dari itu, vitamin D bisa mempercepat pemulihan dari infeksi Covid-19.

Cara Mencegah Covid XBB

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Sebelum telanjur terinfeksi Covid XBB, yuk, cegah dari sekarang supaya kamu nggak ketularan! Gimana, ya, cara mencegah terinfeksi virus ini?

1. Menjaga jarak

covid xbb

Source: Unsplash.com

Untuk mencegah terinfeksi, sebaiknya kamu menjaga jarak dari orang-orang di sekelilingmu, nih. Hal ini untuk mencegah cipratan droplet yang bisa keluar dari hidung dan mulut ketika berbicara, bersin, atau batuk. Droplet bisa terjatuh sejauh satu hingga dua meter.

Virus Corona pun bisa bertahan beberapa saat di permukaan benda, lho. Misalnya, di benda metal seperti gagang pintu, tombol lift, sampai alat makan, virus bisa bertahan selama lima hari. Kalau di material kayu selama empat hari, plastik dua hingga tiga hari, tembaga seperti uang logam selama empat jam, dan gelas selama lima hari.

Maka dari itu, penting untuk sering-sering membersihkan tangan dan benda-benda di sekitar kita dengan menggunakan hand sanitizer atau menyemprot ruangan dengan disinfektan.

2. Rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer

Source: Pixabay

Masih menyambung dari poin sebelumnya, penting banget untuk rajin cuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, terutama sehabis memegang benda-benda umum atau sebelum makan. Itu mengingat virus Corona sangat mudah berpindah dari permukaan benda, ke tangan, dan kemudian ke hidung dan mulut kita.

Sebisa mungkin juga nggak menyentuh muka kalau tangan kita nggak dalam keadaan bersih, untuk mencegah masuknya virus ke saluran pernapasan.

3. Menggunakan masker

covid xbb

Source: Pixabay

Ini, nih, yang penting banget, tapi masih sering diabaikan oleh sebagian orang. Menggunakan masker nggak cuma melindungi diri kita, tapi juga melindungi orang lain, lho.

Kita mungkin merasa sehat, tapi bisa saja sebenarnya kita sudah terinfeksi. Maka dari itu, menggunakan masker bisa mengurangi kemungkinan kita menularkan virus atau justru kita yang tertulari.

Saat ini sudah banyak tempat-tempat yang mewajibkan kita untuk menggunakan masker, lho, seperti transportasi umum, mall, atau toko-toko, terutama tempat-tempat yang sering kali ramai dan berdesakan.

4. Hindari kerumunan dan membatasi mobilitas

Source: Pixabay

Nah, kalau nggak penting-penting banget, sebaiknya kamu membatasi mobilitas kamu dan menghindari kerumunan. Soalnya virus Corona cepat banget menular di antara orang-orang yang berdesakan, kamu sebaiknya menjaga jarak dari orang-orang di sekitarmu.

Kalau masih bisa work from home (WFH), lebih baik kamu di rumah saja. Sekarang juga sudah bisa berbelanja secara online, kan, jadi kamu nggak perlu berdesakan di pasar atau mall untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Mau makan juga bisa pesan online, sehingga mengurangi paparan virus di tempat makan dan juga risiko penggunaan alat makan secara bergantian.

5. Jangan lupa vaksin

Source: Unsplash.com

Jangan lupa untuk melakukan vaksin, ya! Sejauh ini sudah ada tiga tahap vaksin yang disediakan pemerintah secara gratis untuk masyarakat Indonesia. Yaitu vaksin dosis pertama, vaksin dosis kedua, dan vaksin dosis ketiga atau vaksin booster. Belum ada informasi lainnya untuk vaksin dosis selanjutnya, mengingat ada varian baru yang mengintai.

Saat ini, untuk bisa menikmati fasilitas pemerintah atau transportasi umum, terdapat persyaratan wajib sudah vaksin booster. Nah, selain untuk kesehatan diri kita, kamu juga sebaiknya segera mendapatkan vaksin booster kalau belum, supaya nggak repot kalau mau urus ini-itu atau mau melakukan perjalanan jauh!

6. Perbanyak vitamin D

Source: Unsplash.com

Untuk menjaga kekebalan tubuh, kamu juga bisa, nih, memperbanyak vitamin D. Vitamin ini bisa kamu dapatkan melalui makanan, suplemen, atau yang paling mudah, perbanyak berjemur! Sinar matahari diketahui memberikan asupan vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuh.

Kamu bisa berjemur di bawah sinar matahari selama 10 hingga 15 menit pada pagi hari sejak matahari terbit sampai pukul 09.00, atau pada sore hari dari pukul 15.00 sampai matahari terbenam.

7. Tingkatkan imunitas dengan asupan makanan yang bergizi

Source: Unsplash.com

Jangan lupa untuk meningkatkan imunitas dan kesehatan tubuh dengan cara mengonsumsi makanan yang bergizi, ya. Perbanyak makan sayur dan buah untuk mendapatkan protein, vitamin, dan serat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Kurangi makan dan minum yang mengandung banyak gula dan lemak, supaya tubuh tetap bugar dan nggak gampang sakit.

BACA JUGA:

Selain upaya pencegahan di atas, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan begitu sampai di rumah kalau kamu habis bepergian, nih, supaya nggak mudah tertular Covid XBB.

Segera cuci tangan, kaki, dan mandi

Source: Unsplash.com

Ketika sampai di rumah, usahakan untuk langsung mencuci tangan atau kaki menggunakan sabun, atau lebih bagus lagi langsung mandi, sehingga bisa membersihkan diri dari ujung kepala sampai kaki.

Hindari tidur-tiduran di sofa atau kasur begitu kamu sampai rumah tanpa mencuci tangan atau kaki, apalagi kalau nggak mengganti baju yang seharian sudah dipakai.

Virus, debu, dan bakteri bisa menempel pada permukaan pakaianmu setelah seharian beraktivitas, lho. Kursi kantor, kursi restoran, sampai kursi di transportasi umum yang kamu duduki bisa memindahkan virus dan kotoran ke pakaianmu. Maka dari itu, segera ganti pakaian dan bersihkan diri, ya!

Cuci pakaian kotor atau pisahkan

Kalau bisa, sebaiknya juga segera mencuci pakaian kotor yang baru saja kamu kenakan. Kalau nggak sempat, pisahkan pakaian kotormu dengan pakaian rumah, atau letakkan di dalam kantong pakaian, supaya nggak terpapar dengan benda-benda yang lain.

Bersihkan barang-barang yang sering dibawa

covid xbb

Source: Pixabay

Kamu juga bisa membersihkan barang-barang yang sering kamu bawa ke luar rumah, seperti handphone, jam tangan, kacamata, tas, dompet, dan benda-benda lainnya yang rentan terpapar virus Corona menggunakan hand sanitizer atau disinfektan.


Lengkap banget, ya, penjelasan tentang Covid XBB di atas? Dari mulai pengertian, gejala, cara mencegah, sampai cara mengobati, sekarang kamu nggak perlu panik lagi soal virus ini, deh!

Yuk, WFH lebih produktif di unit coliving Rukita yang tenang, estetik, dan pastinya #SenyamanDiRumah. Ada juga kost di SCBD yang dekat gedung perkantoran, nih. Cheaper, easier, and hassle free!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.Rukita.co.

Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_IndoTwitter di @Rukita_Id, dan TikTok di @rukita_id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!

Bagikan artikel ini